Selasa, 15 Maret 2016

Irak Punya Monumen Megah di Tengah Pulau Buatan

Monumen ini menjadi bukti bahwa Irak tak melulu identik dengan konflik, tapi ternyata juga memiliki tempat-tempat menarik yang bisa menjadi referensi tujuan wisata.

lintangbrother.blogspot.com - Selama tahun 1970-an dan 1980-an, pemerintah Saddam Hussein menghabiskan banyak uang hasil ekspor minyak untuk membangun dua buah monumen di wilayah Baghdad, Irak. Kedua monumen tersebut dirancang sedemikian megah dengan bentuk unik.
Salah satu di antara monumen itu bernama Monumen Al-Shaheed. Monumen Al-Shaheed diresmikan pada tahun 1983 dan didedikasikan untuk tentara Irak yang tewas dalam perang Irak-Iran yang berlangsung selama 8 tahun sejak 1980.
Dirancang oleh arsitek Irak, Saman Kamal dan seniman Irak, Ismail Fatah Al Turk, Monumen Al-Shaheed berbentuk kubah dengan tinggi mencapai 40 meter.
Kubah berbentuk terbelah menjadi dua bagian simetris, dengan sebuah api abadi di bagian tengahnya. Di dalam salah satu kubah terdapat kolam air melingkar yang terhubung dengan ruang bawah tanah.
Di bawah monumen terdapat sebuah museum, perpustakaan, ruang kuliah, galeri pameran, dan lain sebagainya. Menariknya, monumen ini berdiri di tengah danau di sebuah pulau buatan.
Monumen ini menjadi bukti bahwa Irak tak melulu identik dengan konflik, tapi ternyata juga memiliki tempat-tempat menarik yang bisa menjadi referensi tujuan wisata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar